KOBARKAN BUDAYA LITERASI DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER DAN P5

MADIUN – Gerakan literasi di madrasah merupakan program yang direncanakan pemerintah untuk menumbuhkan aspek keterampilan berbahasa. Keterampilan berbahasa yang dimaksud adalah menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Kegiatan ini rutin dilaksanakan di MTsN 1 Madiun melalui pembiasaan sebelum pelajaran dimulai. Kali ini berbeda seperti biasanya, MTsN 1 Madiun mengadakan Gerakan Literasi 1.000 Koran. Bertempat di lapangan basket, pada Selasa (21/11), peserta didik membaca koran secara bersama.

Waka Kurikulum MTsN 1 Madiun Asrofi Hamami T., MA memandu jalannya kegiatan tersebut. Setelah diberikan waktu untuk membaca, peserta didik diminta menyimpulkan atau memberikan infromasi tentang berita yang telah dibaca. Salah seorang siswi dari kelas IX memberanikan diri untuk maju dan menyampaikan informasi yang telah dibaca. Dia menyimpulkan informasi dengan tepat dan ringkas. Selain membaca, siswa memang diharapkan bisa meringkas, menulis, dan berbicara sehingga terbentuklah pembiasaan literasi.

Kegiatan rutinan ini digelar oleh MTsN 1 Madiun sebagai wujud menumbuhkan karakter siswa dalam hal literasi sesuai dengan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dalam Kurikulum Merdeka. Gerakan literasi wajib digalakkan untuk menuju generasi hebat ke depan. Banyak generasi saat ini yang lebih mencintai gadget daripada membaca buku. Oleh karena itu, kebiasaan literasi wajib digiatkan dan diadakan di setiap madrasah. Generasi muda akan memiliki kemampuan  literasi yang baik, kreatif, kritis, dan komunikatif. Serta menumbuhkan dan memberi ruang  tumbuhnya budi pekerti, karakter, dan memiliki kemampuan literasi yang tinggi. Semoga kegiatan literasi ini dapat menumbuhkan semangat baca kepada seluruh peserta didik MTsN 1 Madiun sehinnga bisa meraih prestasi sebanyak-banyaknya. (zee)